Archive for Maret 2011

Dr Takeshi Yamada, peneliti asal Jepang, menemukan 10 makhluk aneh yang mengegerkan dunia ilmu pengetahuan. Salah satunya adalah monyet vampire di China. Seperti yang kita ketahui tentang vampire, maka hidup monyet vampire ini tergantung dari menghisap darah makhluk lain.


Uniknya makhluk ini dalam beraktivitas banyak menggunakan tangannya, seperti halnya manusia. Spesies ini diyakin sebagai mata rantai yang putus dari evolusi manusia hingga berbentuk seperti sekarang. Keunikan lainnya, monyet ini seperti burung yang menenun sarangnya.




Vampire monkey


Blue Merman











































Penemuan Dr Takeshi Yamada yang menghebohkan lainnya adalah keong raksasa yang ditemukan dari laut terdalam. Kakinya seperti chupacabra, karena itu diberi nama siput chupacabras.



Penemuan lainnya adalah siput pemakan daging terbesar di dunia ini, ditemukan awal tahun 2007. Siput ini juga punya senjata racun yang konon sangat mematikan.







Giant Chupacabras Snail



Giant Carniverous Snail

































Yang tak kalah mengerikan adalah blue merman yang ditemukan di Pulau Sado. Mirip spesies kadal atau bunglon. Makhluk ini juga berbahaya pada tangan-tangannya yang bisa mengembang. Bila usianya semakin bertambah, bintang ini akan terlihat mirip kodok.











Two-Headed Baby
Mumi bayi berwajah dua ini kini berada di museum kedokteran di Coney Island Hospital.






































Giant Sea Dragon
Disebut naga laut raksasa ditemukan di dasar laut Pulau Awaji. Makhluk ini diduga telah punah pada awal abad ke-20.




































Prehistoric Horseshoe Crabs


Dua spesies baru kepiting ladam, diduga hidup masa masa pra sejarah sekitar 400 juta tahun lalu. Baru baru ini kepiting purba ini ditangkap oleh tim peneliti dasar laut dari Universitas Higashi Osaka Jepang. Masih ada empat species kepiting purba yang diindetifikasi hidup 250 juta tahun lalu.

































Human-Faced Ant


Penemuan kali ini tak kalah aneh, semut berwajah manusia. Dalam mitologi India dipercaya orang bertabiat buruk akan bereinkarnasi menjadi semut. Ada banyak semut-semut berwajah manusia yang ditemukan di India, melebihi di negara manapun. Salah satu contohnya adalah yang dimiliki dr Takeshi Yamada yang merupakan hasil ekspedisi tahun 2004. Coney Island Anthropoliogical Institute juga memiliki koleksi ini.








 






















St. Helena Giant Earwig


Makhluk yang berasal dari St Helena ini, diduga telah punah pada beberapa decade yang lalu diduga karena pembangunan pelabuhan udara internasional di sana. Himpunan ilmuwan dan pemerhati entomologists melakukan protes dalam beberapa tahun terakhir yang menyebabkan punahnya spesies ini. Penelitian yang dipimpin Dr Takeshi Yamada pada 2005 menemukan beberapa spesies baru earwigs raksasa. Penelitian ini merupakan bagian dari program yang dilakukan di Coney Island University. 




























Fiji Mermaid


Fiji Mermaid sepanjang 6 kaki mirip putri duyung ditemukan di Shikoku, Jepang. Disebut Ningyo Shinko. Banyak tempat keramat agama Shinto dan kuil Budha mengabadikan mermaid ini sebagai makhluk suci.Orang datang untuk bersembahyang di tempat2 ini setiap hari.

Wuchereria brancrofti hidup di dalam saluran limfe inang.Ukuran cacing jantan 40 mm,cacing betina 82 mm.Cacing ini menyebabkan elephantiasis (filariasis) atau sering disebut kaki gajah.Elephantiasis ditularkam melalui gigitan nyamuk Culex,anopheles,Aedes.Penyakit ini menginfeksi 120 juta orang di seluruh dunia.Menurut WHO urutan negara yang terdapat penderita mengalami penyakit kaki gajah adalah Asi Selatan (India dan Bangladesh),Afrika,Pasifik Indonesia (Asia Tenggara).Kaki gajah atau filariasis bukanlah penyakit mematikan,namun penyaki ini bersifat menahun (kronis) dan bila tidak mendapatkan pengobatan,dapat menimbulkan cacat menetap berupa pembesaran kaki,lengan,dan alat kelamin baik perempuan maupun laki-laki.Elephantiasis dapat juga disebabkan oleh Brugia malayi atau B.timori.

Wuchereria brancofti 









 Penyakit Kaki Gajah





Siklus Hidup Wuchereria brancrofti
Pada saat dalam bentuk larva dan dan mikrofilia (cacing kecil),cacing ini berada dalam darah ,namun ketika beranjak dewasa mereka akan bermigrasi ke pembuluh limfe dan seringkali berdiam diri di limfinodi (kelenjar getah bening).Kegiatan cacing dalam pembuluh limfe ini menyebabkan berbagai reaksi inflamasi dan sumbatan pembuluh limfe,sumbatan inila yang menyebabkan akumulasi cairan di tubuh bagian bawah dan scrotum (kantung pelir) sehingga daerah-daerrah tersebut serigkali membengkak.



kelapa
Selain rasanya yang menyegarkan, air kelapa muda punya segudang manfaat bagi kesehatan. Beberapa orang menggunakannya untuk mengatasi mual muntah, bahkan sering digunakan untuk menggantikan plasma dalam transfusi darah pada masa Perang Dunia II. Kandungan mineral dan elektrolit dalam air kelapa muda sangat beragam mulai dari kalsium, kalium hingga magnesium. Ketika kelapa mulai tua, mineral itu banyak terserap untuk mengeraskan daging kelapa yang berwarna putih sehingga khasiatnya berkurang. Berikut ini adalah beberapa manfaat air kelapa muda untuk kesehatan.
Mengatasi gangguan kencing.
Berbagai gangguan saluran kencing bisa diatasi dengan air kelapa muda, termasuk polyuria (sering kencing), stranguria (susah kencing) dan lain-lain. Efeknya pada masing-masing individu bisa bervariasi tergantung penyebab dan tingkat keparahannya.
Membunuh cacing di usus.
Ada mitos yang mengatakan jika terlalu bayak makan kelapa bisa menyebabkan infeksi cacing kremi, namun tidak pernah bisa dibuktikan secara ilmiah. Justru minum air kelapa muda dicampur 1 sendok teh minyak zaitun sebanyak 3 kali sehari bisa membasmi cacing kremi dari usus.
Memecah batu ginjal.
Selain mengonsumsi obat-obatan dari dokter, pasien batu ginjal sering mengkombinasikannya dengan minum air kelapa muda. Efeknya plak atau kerak yang terbentuk di ginjal lebih mudah melunak dn dikeluarkan bersama air kencing.
Menjaga keseimbangan elektrolit.
Air kelapa muda merupakan cairan isotonik, sehingga bisa mengantikan mineral dan elektrolit yang hilang bersama dengan cairan tubuh. Bahkan organisasi pangan dunia atau FAO (Food and Agriculture Organization) pernah meneliti dan berusaha mematenkan air kelapa muda sebagai minuman isotonik.
Pengganti plasma darah.
Komposisi kimiawi air kelapa muda hampir identik dengan plasma darah sehingga mudah untuk ditransfusikan. Dalam kondisi darurat terutama di masa perang dunia II, air kelapa muda sering ditransfusikan pada prajurit yang sekarat ketika bantuan plasma darah belum datang.
Mengatasi mual muntah.
Mabuk kendaraan serta berbagai penyakit
seperti malaria, typhoid serta demam berdarah bisa memicu gejala mual muntah. Untuk mengatasinya, minum air kelapa muda bisa membantu menetralisir kondisi lambung sehingga mengurangi gejala tersebut.